Doa adalah nafas orang percaya
Pernyataan
di atas sering kali kita dengar dan tidak asing lagi di telinga kita.
Pernyataan ini bisa dikatakan cukup tepat, doa adalah nafas rohani
setiap orang percaya. Manusia yang tidak bernafas bisa dikatakan tidak
hidup. Begitu juga dengan orang Kristen yang tidak berdoa bisa dikatakan
mati secara rohani. Namun sangat disayangkan banyak orang Kristen yang
tidak mengerti bagaimana caranya berdoa dan bagaimana meresponi setiap
jawaban Tuhan. Tidak heran banyak yang bertanya “Mengapa doa saya tidak
dijawab?” Pada kesempatan kali ini saya akan mencoba membahas seluk
beluk mengenai doa.
Doa siapa yang berkuasa?
Banyak
yang berkata kalau doa orang yang sedang menderita biasanya didengar
Tuhan, atau doa orang yang baik biasanya didengar Tuhan. Bahkan ada juga
yang beranggapan bahwa doa pendeta adalah doa yang lebih berkuasa
(lebih didengar Tuhan), apakah benar demikian? Langsung saja kita cek
kebenarannya melalui dua ayat ini.
Amsal 15:29, TUHAN itu jauh dari pada orang fasik, tetapi doa orang benar didengar-Nya.
Yakobus 5:16b, Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.
Dari
dua ayat di atas kita bisa tahu bahwa doa yang berkuasa adalah doa
orang benar. Ya memang karena dosa tidak ada orang yang benar di dunia
ini, tetapi karena darah Yesus Kristus, kita telah dibenarkan dan
ditebus menjadi umat pilihan Allah. Jadi doa setiap orang yang percaya
kepada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat secara pribadi sangat besar
kuasanya.
Ah yang benar doa ada kuasanya?
Kisah
Para Rasul 16:25-26, Tetapi kira-kira tengah malam Paulus dan Silas
berdoa dan menyanyikan puji-pujian kepada Allah dan orang-orang hukuman
lain mendengarkan mereka. Akan tetapi terjadilah gempa bumi yang hebat,
sehingga sendi-sendi penjara itu goyah; dan seketika itu juga terbukalah
semua pintu dan terlepaslah belenggu mereka semua.
Untuk
yang belum yakin akan kuasa doa, ini mungkin merupakan salah satu
contoh bagaimana kuasa doa yang sangat luar biasa bisa terjadi. Paulus
dan Silas berdoa dan menyanyikan puji – pujian kepada Allah pada waktu
mereka ada di dalam penjara, dan apa yang terjadi? Semua belenggu yang
mengikat mereka lepas dan pintu penjara terbuka. Satu contoh ini
sepertinya sudah cukup untuk dapat menggambarkan bagaimana besarnya
kuasa doa.
Bukannya Tuhan sudah tau apa yang mau kita doakan, kenapa harus tetap berdoa?
Matius 6:8, Jadi janganlah kamu seperti mereka, karena Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan, sebelum kamu minta kepada-Nya.
Walaupun
Tuhan sudah tau apa yang akan kita doakan dan Tuhan sudah tau apa yang
ada di dalam isi hati kita, kita harus tetap berdoa. Tuhan mau mendengar
suara kita. Tuhan mau kita dekat dengan Dia. Doa juga merupakan hak
istimewa yang sudah Tuhan berikan untuk setiap umat-Nya, kita dapat
berbicara langsung kepada Tuhan melalui doa kita. Melalui doa, kita juga
dapat lebih dekat dan mengenal Tuhan.
Lukas 22:40, Setelah tiba di tempat itu Ia berkata kepada mereka: "Berdoalah supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan."
Tuhan
Yesus juga memerintahkan kita untuk berdoa agar kita tidak jatuh dalam
pencobaan. Dalam setiap masalah kita, Tuhan Yesus mau kita datang
kepada-Nya. Tuhan mau kita berdoa dan menyampaikan setiap masalah kita
pertama – tama kepada-Nya. Dengan demikian kita bisa lebih kuat dan
tidak jatuh di dalam pencobaan yang kita alami.
Doa seperti apa dan yang bagaimana yang dijawab Tuhan?
Matius 21:22, Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akan menerimanya."
Markus
11:24, Karena itu Aku berkata kepadamu: apa saja yang kamu minta dan
doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan
diberikan kepadamu.
Banyak orang yang memakai dua
ayat ini untuk membenarkan apapun doa mereka. Mereka merasa bahwa mereka
sudah berdoa dengan penuh kepercayaan dan di dalam nama Tuhan Yesus.
Namun tidak sedikit yang akhirnya mengeluh karena doanya ternyata tidak
dijawab oleh Tuhan? Kenapa hal ini bisa terjadi? Ini karena satu ayat
ini tidak dihubungkan dengan ayat lainnya atau bisa dibilang asal
comot ayat
tanpa terlebih dahulu mengetahui arti yang sebenarnya. Tanpa berpanjang
lebar ayo kita lihat doa yang seperti apa yang dijawab Tuhan.
Yohanes
15:7, Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam
kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya.
Yang
pertama adalah kita harus terlebih dahulu tinggal di dalam Tuhan Yesus
dan Firman Tuhan Yesus juga tinggal di dalam kita? Apa artinya ini?
Artinya adalah kita mengetahui apa kehendak Tuhan. Doa yang dijawab
Tuhan adalah doa yang sesuai dengan kehendak-Nya. Bagaimana cara
mengetahui kehendak Tuhan? Cara paling mudah adalah dengan membaca
alkitab sehingga Firman Tuhan Yesus bisa ada di dalam kita. Selain itu
berpuasa juga merupakan cara yang paling baik agar kita dapat mengetahui
kehendak Tuhan. Intinya adalah mendekatkan diri pada Tuhan, semakin
kita dekat Tuhan, semakin kita mengetahui isi hati Tuhan. Jika sudah
demikian, pasti apa yang kita mau sama seperti yang Tuhan mau dan doa
kita akhirnya dijawab karena kita berdoa sesuai kehendak-Nya.
1
Yohanes 3:22, dan apa saja yang kita minta, kita memperolehnya dari
pada-Nya, karena kita menuruti segala perintah-Nya dan berbuat apa yang
berkenan kepada-Nya.
1 Yohanes
3:23, Dan inilah perintah-Nya itu: supaya kita percaya akan nama Yesus
Kristus, Anak-Nya, dan supaya kita saling mengasihi sesuai dengan
perintah yang diberikan Kristus kepada kita.
Dari
ayat di atas kita dapat tahu bahwa kita memperoleh sesuatu karena kita
menuruti segala perintah-Nya dan berbuat apa yang berkenan kepada-Nya.
Apa sih sebenarnya perintah-Nya itu? Perintah yang paling jelas adalah
supaya kita percaya kepada nama Yesus dan saling mengasihi. Jadi, kita
jangan terus menuntut, kita lakukan apa bagian kita, kita lakukan yang
terbaik yang kita bisa dan melakukan segala perintah-Nya, bagian Tuhan
adalah menjawab doa kita.
Kenapa doa saya tidak dijawab Tuhan?
Yakobus
4:3, Atau kamu berdoa juga, tetapi kamu tidak menerima apa-apa, karena
kamu salah berdoa, sebab yang kamu minta itu hendak kamu habiskan untuk
memuaskan hawa nafsumu.
Berlawanan dengan
pembahasan sebelumnya, kita juga harus tahu apa yang salah dengan doa
kita kalau doa kita tidak dijawab oleh Tuhan. Alasan paling utama adalah
karena kita salah berdoa, yaitu kita berdoa yang tidak sesuai dengan
kehendak Tuhan. Doa yang tidak sesuai kehendak Tuhan sangat jelas, yaitu
doa yang hanya ingin memuaskan nafsu kita. Misalnya berdoa meminta
handphone baru walaupun sebenarnya kita tidak membutuhkannya, jelas ini
hanyalah nafsu semata.
Markus 11:25, Dan jika
kamu berdiri untuk berdoa, ampunilah dahulu sekiranya ada barang sesuatu
dalam hatimu terhadap seseorang, supaya juga Bapamu yang di sorga
mengampuni kesalahan-kesalahanmu."
Nah! Ini bisa
jadi salah satu penghambat kenapa doa kita belum dijawab Tuhan. Kita
harus terlebih dahulu membereskan dosa kita sebelum kita berdoa kepada
Tuhan. Dan dosa kita tidak bisa dibereskan kalau kita belum dapat
mengampuni orang lain. Jadi pada saat kita berdoa, kita tidak boleh
masih menyimpan dendam atau kepahitan kepada orang lain.
Apakah doa harus menggunakan kata – kata yang bagus dan puitis?
Matius
6:7, Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti
kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena
banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan.
Kita
tidak perlu merangkai terlebih dahulu kata – kata dan berpuisi ketika
kita berdoa. Ya, memang Daud melakukannya, Daud menyampaikan doa yang
indah bagaikan puisi, namun yang perlu diperhatikan adalah hati Daud
juga memang sungguh – sungguh. Jika kita tidak bisa mengucapkan doa yang
indah seperti Daud, itu sama sekali tidak masalah, karena apa yang
Tuhan lihat adalah hati kita, bukan sekedar kata – kata kita.
Kalau
Tuhan belum jawab ya dan belum jawab tidak juga bagaimana? Bagaimana
juga kalau kita belum tahu kehendak Tuhan seperti apa?
Lukas
18:1, Yesus mengatakan suatu perumpamaan kepada mereka untuk
menegaskan, bahwa mereka harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu.
Ya,
Tuhan Yesus mengajarkan kita untuk terus berdoa dengan tidak jemu –
jemu. Kita harus terus senantiasa berdoa. Jika doa kita masih belum ada
jawaban walaupun kita tahu doa itu sesuai dengan kehendak Tuhan, kita
harus terus senantiasa berdoa kepada Tuhan. Tetapi biasanya kita belum
tahu apakah doa kita sudah sesuai dengan kehendak-Nya atau belum, oleh
karena itu kita juga harus tetap senantiasa berdoa dan berkata “Jadilah
kehendak-Mu”. Jadi walaupun kita terus berdoa, kita juga tidak
memaksakan semua isi doa kita dijawab, tapi membiarkan kehendak Tuhan
saja yang jadi, baik itu memang sama dengan doa kita atau tidak.
Matius 6:10b, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.
Terakhir, saya ingin mengutip kata – kata Pendeta Philip Mantofa dalam tweetnya:
Berdoalah sampai sesuatu terjadi; berdoalah sekalipun tidak terjadi apa-apa; dan berdoalah tak peduli apapun yang terjadi!
Jadi,
tunggu apa lagi? Ayo kita jadikan doa sebagai suatu gaya hidup.
1 Tesalonika 5:17, Tetaplah berdoa.
Efesus
3:20, Bagi Dialah, yang dapat melakukan jauh lebih banyak dari pada
yang kita doakan atau pikirkan, seperti yang ternyata dari kuasa yang
bekerja di dalam kita,